Yup. Kali ini aku akan berkisah mengenai bisnisku. Dari sekian banyak ide, aku benar-benar tertarik untuk berbisnis ayam. Dunno why. Mungkin karena dari kecil aku hidup dikelilingi creature yang satu itu. Jadilah kuputuskan untuk ke cdc umy keesokan harinya untuk brkonsultasi mengenai ideku ini.
Nah. Awalnya aku janjian akan ke cdc bersama temanku. Kami janjian bertemu di AR. Fachruddin B jam 9. Namun godaan terbesar menggoyahkan pagiku. Guess what it is, yuppo. . Movie!
Aku terjebak telat gara2 kakakku nyetel film bagus, dan akhirnya aku malah keterusan nonton sampe kelar. Jam 10an. Berhubung handphone lagi dicolokin, aku ga denger ada begiiituu banyak panggilan tak terjawab dan sms dari temanku itu.
Dan akhirnya aku kembali ke alam nyata seusai menonton film. Rasa bersalah membayangi perasaanku. Bagaimana ini? Langsung kutelepon dia. Aku bermaksud meminta maaf. Namun rupanya dia terlanjur marah.
Lalu kupacu motorku dalam kecepatan 80km/jam. Mengejar semuanya. Kepercayaannya. Dan harga dirinya yang merasa diinjak2.
Akhirnya aku sampai juga di kampus dan langsung menuju cdc sendirian. Di sana aku berjumpa dengan bapak Sigit.
Akhirnya kami mengobrol mengenai rencana bisnisku. Respon beliau bagus sekali. Kami berdiskusi panjang lebar hingga pukul 11an. Lalu kami membuat janji bertemu pukul 1 siang untuk menindaklanjuti.
Yahhh. . Pokoknya siang itu begitu mulus tampaknya. Namun begitu di rumah, segalanya berubah menjadi mimpi buruk.
Bapak tidak menyetujui rencanaku. Sama sekali menolak.
Yah. . Good day becomes bad lah. Biarlah bapak dengan aturannya. Mungkin aku memang belum saatnya berbisnis. Huuuuft. .
Published with Blogger-droid v1.7.2
Don't Ever Forget Why You were Born to This World!
Remember Your Creator, Your Majesty, Your Almighty, Your God, ALLAH in every single second you have. .
July 18, 2011 at 11:23 AM
intinya nonton film sama bapak menolak bisnis ente :P